Pembelajaran adalah suatu kegiatan yang dilakukan olegh guru sedemikian rupa, sehingga tingkah laku siswa berubah kearah yang lebih baik. (Max darsono, 2000 ; 24).
Tujuan pembelajaran
Tujuan pembelajaran adalah membantu pada siswa agar memperoleh berbagai pengalaman sehingga tingkah laku bertambah baik kuantitas maupun kualitas. Tingkah laku yang dimaksud meliputi pengetahuan, keterampilan dan nilai/norma yang berfungsi sebagai pengendali sikap dan perilaku siswa (Max Darsono : 2000 : 26).
Taxonomi tujuan pembelajaran menurut Bloom ysng dikutip oleh Nasution (2003 : 49) terdiri dari tiga aspek yaitu:
a.Apek kognitif meliputi segi intelektual dan proses kognitif, yaitu:
1.Mengetahui, yakni mempelajari dan mengingat fakta, kata-kata, istilah, peristiwa, konsep, aturan, kategori dan teori.
2.Memahami, yakni menafsirkan sesuatu, menterjemahkannya dalam dalam bentuk lain, menyatakan dengan kata-kata sendiri,
3.Menerapkan, yakni menggunakan materi yang dipelajari dan menstransfer dalam situasi baru.
4.Mengananlisis, yakni menguraikan suatu keseluruhan dalam bagian-bagian untuk melihat hakikat bagian-bagiannya serta hubungan antar bagian-bagian itu.
5.Mensintesis, yaitu menggabungkan bagian-bagian dan secara kreatif membentuk suatu yang baru.
6.Mengevaluasi, yakni menggunakan kriteria untuk menilai sesuatu.
b.Aspek afektif meliputi kesadaran akan sesuatu, perasan dan penilaian tentang sesuatu yaitu:
1.Memperhatikan, menunjukkan minat, sadar akan adanya suatu gejala, kondisi, situasi atau masalah tertentu.
2.Merespon atau memberi reaksi terhadap gejala, situasi atau kegiatan itu sambil merasa kepuasan.
3.Menghargai, menerima suatu nilai, mengutamakannya, bahkan menaruh komitmen terhadap nilai itu.
4.Mengorganisasi nilai dengan mengkonsepsualisasi dalam pikirannya.
5.Mengkarakterisasi nilai-nilai, menginternalisasi, menjadikannya bagian dari pribadinya dan menerima sebagi falsafah hidup.
c.Aspek psikomotorik meliputi kegiatan keterampilan sebagai berikut:
1.Melakukan gerakan fisik seperti berjalan, meloncat, berlari, menarik,mendorong dan memanipulasi.
2.Menunjukkan kemampuan perseptual secara visual, auditif, taktial, kinestetik, serta mengkoordinasi seluruhnya.
3.Memperlihatkan kemampuan fisik yang mengandung ketahanan, kekuatan, kelenturan, kelincahan dan kecepatan bereaksi.
4.Melakukan gerakan yang terampil serta terkoordinasi dalam permainan, olahraga dan kesenian.
5.Mengadakan komunikasi non-verbal, yakni dapat menyampaikan pesan melalui gerak muka, gerakan tangan, penampilan dan ekspresi kreatif.
Kegiatan aspek tujuan pembelajaran tersebut saling berhubungan. Pengetahuan (kognitif) selalu memerlukan keterampilan (psikomotor) dan juga minat dan penghargaan (afektif) dari materi yang dipelajari. Ketiga aspek tujuan pembelajaran sering dipisah-pisahkan dalam merumuskan tujuan pembelajaran instruksional khusus (TIK).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar